Jakarta, Juni 2024. PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) berikan bukti nyata mampu memberi mutu yang terpercaya. Saat ini WSBP terlibat dalam proyek Pengelasan Jetty 9 di PT Samudra Marine Indonesia, yang berlokasi di Kampung Lumalang, Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang, Banten.
Dalam proyek ini, WSBP menyuplai produk precast Spun Pile sebanyak 1.200 batang yang dikirimkan dari Precast Plant WSBP Bojonegara menggunakan truk trailer flatbed. Pada kontrak pertama WSBP menyuplai Spun Pile Dia 500 Kelas B Bottom 15 m sebanyak 400 batang dan Spun Pile Dia 500 Kelas B Middle 9 m sebanyak 400 batang. WSBP kemudian memperoleh penambahan kontrak untuk menyuplai 200 batang Spun Pile Dia 500 Kelas B Bottom 15 m, 100 batang Spun Pile Dia 500 Kelas B Middle 9 m, dan 100 batang Spun Pile Dia 500 Kelas B Middle 6 m.
Proyek yang dimulai pada 26 April 2024 ini Kontrak tersebut ditandatangani oleh Sales Area Manager 2 WSBP dan Direktur Utama PT Samudra Marine Indonesia. “Dengan penambahan kontrak pada proyek Pengelasan Jetty 9 untuk PT Samudra Marine Indonesia ini, WSBP kembali menegaskan posisinya sebagai perusahaan konstruksi yang mampu menjaga mutu dan dipercaya oleh mitra,” ujar Fandy Dewanto, VP of Corporate Secretary WSBP.
Saat ini proyek sudah berjalan 20% dan ditargetkan selesai pada 25 Juli 2024. Proyek Pengelasan Jetty 9 ini berfungsi untuk mendukung pembuatan jetty milik perusahaan tersebut. Dengan pengalaman dan keahlian yang dimiliki, WSBP optimis dapat menyelesaikan proyek ini dengan tepat waktu dan sesuai standar kualitas tinggi.
Keberhasilan WSBP dalam proyek ini tidak hanya menunjukkan kemampuan teknis dan operasional perusahaan, tetapi juga memperkuat posisi WSBP sebagai mitra terpercaya dalam proyek-proyek pembangunan infrastruktur pelabuhan di masa depan. Tentu dalam pelaksanaannya WSBP menerapkan tata kelola yang baik dengan menerapkan etika dan kepatuhan terhadap seluruh peraturan yang berlaku dalam setiap proses bisnis perusahaan. Komitmen ini memastikan bahwa setiap proyek dijalankan dengan integritas dan tanggung jawab, memperkuat kepercayaan pemangku kepentingan terhadap WSBP.
“Dengan sedang berlangsungnya proses suplai ini, WSBP juga menunjukkan kemampuannya dalam bidang konstruksi di segala sektor termasuk pelabuhan,” tambah Fandy.
Keberhasilan ini menunjukkan fleksibilitas dan kemampuan adaptasi WSBP dalam memenuhi kebutuhan berbagai jenis klien dan proyek. Kemampuan WSBP untuk bekerjasama dengan perusahaan swasta seperti PT Samudra Marine Indonesia memperluas peluang bisnis dan memperkuat posisi perusahaan dalam industri konstruksi nasional. Hal ini juga membuktikan bahwa WSBP dapat memberikan nilai tambah dan solusi berkualitas tinggi untuk proyek-proyek infrastruktur penting yang dimiliki oleh sektor swasta.
WSBP menjalankan sistem manajemen terintegrasi yang mengedepankan penggunaan teknologi tepat guna untuk menumbuhkan inovasi, efektivitas, dan efisiensi. WSBP unggul dalam hal kualitas, keselamatan, keamanan, kesehatan, dan lingkungan, serta berkomitmen menuju industri hijau. Dengan pendekatan ini, WSBP terus berupaya untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar proyek.
Kemampuan WSBP dalam menjaga mutu dan memenuhi standar kualitas yang tinggi telah membawa perusahaan memperoleh penambahan proyek ini. Hal ini menunjukkan kepercayaan klien terhadap WSBP yang mampu memberikan hasil optimal dan berkualitas, serta memperkuat reputasi perusahaan sebagai penyedia solusi konstruksi terdepan.
