Jakarta, Desember 2022. “Efficiency & Optimization of Procurement Process. Itulah tujuan kami melalui Go-Live e-Procurement,”ujar Bambang Dwi Wijayanto, Director of Engineering & Business Development PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP).

Sebagai perusahaan manufaktur precast dan readymix yang sudah memiliki nama besar di Indonesia, WSBP ingin terus meningkatkan tidak hanya dari sisi kinerja perusahaan tetapi juga memberikan kemudahan dalam memusatkan dan mengautomasi interaksi antara perusahaan, pelanggan, dan vendor pengadaan untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi dalam proses pengadaan barang dan jasa.

Hal ini diwujudkan melalui e-Procurement (https://eproc.waskitaprecast.co.id/, yang juga dapat diakses dari website WSBP), WSBP membangun sistem informasi yang dapat menjalankan dan memonitor proses pengadaan barang dan jasa sehingga meningkatkan transparansi, efisiensi, dan efektivitas pengadaan barang dan jasa di WSBP.

“Apresiasi yang tinggi saya berikan kepada seluruh Insan WSBP sehingga e-Procurement WSBP dapat terwujud,”ungkap Bambang.

Lebih lanjut ia menyatakan e-Procurement ini dapat memudahkan berbagai proses melalui fitur pengelolaan vendor (Vendor Management System), pengadaan barang dan jasa (Procurement Management), kontrak/perjanjian (Contract Management), terintegrasinya e-Procurement dengan sistem SAP, dan terbangunnya sistem informasi pengadaan barang dan jasa yang mudah dipakai oleh manajemen untuk mengambil keputusan.

Pada menu Pengumuman Pengadaan, vendor dapat melihat pengumuman lelang yang dibuka oleh WSBP, untuk selanjutnya melakukan pendaftaran lelang. Pada menu ini juga, vendor dapat dengan mudah mengakses informasi Aanwijzing, pemasukan penawaran jasa, evaluasi safety, evaluasi teknis, evaluasi harga jasa, total nilai evaluasi jasa, negosiasi, dan award & penandatanganan kontrak.

Harapan ke depannya, rekan vendor dapat berpartisipasi aktif untuk mendukung kelancaran sistem pengadaan barang dan jasa dan Insan WSBP dapat mendukung penggunaan sistem e-Procurement pada tiap lini bisnis sehingga informasi internal dan eksternal kepada vendor terkait pengadaan barang dan jasa dapat langsung diarahkan untuk pengguanaan e-Procurement dan memperlancar proses pendataan, pengumuman tender, hingga proses penunjukan pemenang tender pengadaan.